Bahagia itu sederhana, kawan...

Berjuta-juta orang yang menunggu butir-butir air itu

Hingga keluh kesah akan kemarau sudah menjadi hal yang lazim.

Saat pertama turun, orang-orang begitu senang, semua media social dipenuhi oleh ungkapan kegembiraan.

Kini.,.. yah begitulah

Hujan yang dirindukan itu terus membasahi bumi. Mereka kembali mengeluh.

Mengeluh jalan yang becek, mengeluh tidak bisa kemana-mana, mengeluh cucian yang tak kunjung mendapati matahari.
 

Media social lagi-lagi dipenuhi oleh keluhan

Nah… jadi maunya gymana? -_-

Cobalah bersyukur seraya berdoa

Mintalah agar Allah menurunkan hujan yang bermanfaat.

Allah sudah menciptakan bumi ini beserta isinya dengan berbagai musim, dengan siang dan malam yang silih berganti.

Syukuri saja apa yang sudah ada, apa yang sudah diberikan Allah, Allah sudah tetapkan masing-masing rezeki pada tiap-tiap jiwa.

Kurangi mengeluh! Isilah hidup yang singkat ini dengan kebahagiaan. Bukannya Bahagia itu Sederhana. Kuncinya yah.. Bersyukur.